Berbicara tentang pantai di kawasan gunung Kidul, Yogyakarta memang seolah tidak ada habisnya. Pasalnya, di daerah tersebut banyak pantai eksotis yang sayang untuk dilewatkan. Nah, apabila Anda ingin menikmati keindahan Samudra Hindia dari ketinggian tebing, Anda dapat langsung meluncur ke Pantai Siung. Namun, apakah di pantai tersebut juga sudah tersedia fasilitas penginapan?
Sebagai sebuah kabupaten di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Gunung Kidul sebetulnya identik dengan pegunungan kapur tandus dan kekeringan saat musim kemarau.[1] Meski demikian, daerah tersebut juga memiliki potensi yang melimpah, salah satunya pariwisata. Ketika berlibur ke tempat ini, Anda tidak hanya disuguhi pemandangan gunung, melainkan juga air terjun serta pantai.
Pesona Pantai Siung
Nah, apabila Anda ingin menikmati pemandangan pantai yang sedikit berbeda, Anda dapat meluncur ke Pantai Siung. Terletak di Kecamatan Tepus, Gunung Kidul, Pantai Siung menjadi salah satu dari sepuluh pantai tujuan utama wisata di Yogyakarta selain Pantai Trisik, Pantai Samas, Pantai Depok, Pantai Parangtritis, Pantai Baron, Pantai Kukup, Pantai Krakal, Pantai Indrayanti (Pulangsawal), dan Pantai Wediombo.[2]
Lalu, apa daya tarik Pantai Siung? Saat Anda tiba di pantai ini, Anda akan menemukan banyak batu karang berukuran raksasa yang tersebar di sebelah barat dan timur pantai. Selain menjadi ciri khas Pantai Siung, ternyata batu-batu tersebut membawa makna bagi asal mula nama pantai ini. Konon, bentuk batu karang raksasa tersebut menyerupai gigi kera atau siung wanara, sehingga pantai disebut dengan Pantai Siung.
Tidak hanya membuat pemandangan pantai menjadi unik, karang-karang berukuran besar tersebut kemudian juga dimanfaatkan sebagai titik panjat tebing. Sekitar dekade 1990-an, ada kompetisi panjat tebing tingkat ASEAN di kawasan tersebut, yang membuat popularitas panjat tebing Pantai Siung menjadi meningkat dan akhirnya menjadi lokasi resmi kegiatan ekstrem tersebut.
Selain panjat tebing, Pantai Siung juga cocok digunakan untuk berkemah. Anda dapat mendirikan tenda yang di area yang berada di balik batuan karang raksasa. Bukan cuma untuk pemanjat tebing, aktivitas berkemah di pantai tersebut bisa dilakukan siapa saja. Apabila kebetulan tidak membawa perlengkapan berkemah, dapat menyewa rumah panggung kayu milik warga setempat sebagai area menginap.
Untuk mereka yang ingin mengeksplorasi keindahan Pantai Siung lebih jauh, dapat berjalan-jalan ke sisi timur pantai dan akan menemukan bukit bernama Bukit Pengilon. Menawarkan hamparan rumput hijau, Anda dapat menikmati panorama Pantai Siung dari ketinggian. Tidak hanya pantai, pelancong juga dapat menyaksikan gugusan pantai lainnya di daerah Gunung Kidul, termasuk Pantai Watu Lumbung dan Pantai Wediombo.
Keelokan Pantai Siung tidak berhenti di situ. Karena masih ditumbuhi vegetasi homogen dan heterogen, di Pantai Siung juga ditemukan banyak jenis burung. Menurut sebuah penelitian, tercatat ada 24 famili yang terdiri dari 44 jenis burung dan didominasi burung madu sriganti dan walet yang dapat ditemukan di kawasan Pantai Siung.[3] Keberlimpahan jenis burung di Pantai Siung bahkan lebih tinggi dibandingkan Pantai Wediombo karena struktur vegetasinya yang lebih beraneka ragam.
Harga tiket Pantai Siung
Lalu, berapa harga tiket yang perlu dibayarkan untuk bisa masuk ke Pantai Siung? Dikutip dari berbagai sumber, tarif tiket masuk Pantai Siung cuma Rp10 ribu per orang, sudah termasuk tiket untuk Pantai Nglambor dan Pantai Jogan yang memang berdekatan. Namun, jika wisatawan membawa kendaraan pribadi, akan ditarik biaya tambahan untuk parkir sebesar Rp2 ribu (sepeda motor) atau Rp5 ribu (mobil).
Fasilitas Penginapan di Pantai Siung
Nah, apabila Anda berniat melakukan liburan ke Pantai Siung selama beberapa waktu dan kebetulan datang dari jauh, untuk menginap, Anda memang disarankan untuk membawa perlengkapan tenda. Untuk bisa berkemah di kawasan pantai ini, traveler akan dikenakan biaya mulai Rp20 ribuan per tenda dan tiket masuk sebesar Rp2 ribu per orang.
Seperti disinggung di atas, apabila kebetulan tidak membawa perlengkapan berkemah, Anda dapat menyewa rumah panggung yang berlokasi tidak jauh dari camping ground. Diklaim dapat menampung hingga 15 orang, sayangnya belum ada bocoran mengenai tarif sewa rumah tersebut untuk menginap. Namun, Anda dapat menanyakan ke pengelola langsung di lokasi.
[1] Wulandari, Fitri dan Sri Rahayu Budiani. 2017. Strategi Pengembangan objek wisata Gunung Ambar di Kabupaten Gunungkidul. Jurnal Bumi Indonesia, Vol. 6(1).
[2] Pangururan, Ishak Putra, Baskoro R., Aris Ismanto. 2015. Studi RIP Current di Pantai Selatan Yogyakarta. Jurnal Oseanografi, Vol. 4(4): 670-679.
[3] Ibid.